Apakah Usaha yang keras dari seorang hamba dapat mengalahkan Takdir Tuhan, Yuk simak penjelasan Hakekat Takdir dari kitab Alhikam Syeikh Athoillah As Sakandarie
KEKUATAN TAQDIR
سَوَابِقُ الهِماَمِ لاَ تَحْرِقُ اَسْوَرَ الاَقْدَارِ
Kerasnya himmah /semangat perjuangan, tidak dapat menembus tirai takdir kekeramatan atau kejadian kejadian yang luar biasa dari seorang wali itu, tidak dapat menembus keluar dari takdir, maka segala apa yang terjadi semata mata hanya dengan takdir Alloh.
Pembahasan
Hikmah ini menjadi ta’lil atau sebab dari hikmah sebelumnya (Iroodatuka tajriid)..
seakan akan Mushonnif berkata: Hai murid, keinginan/himmahmu pada sesuatu, itu tidak ada gunanya, karena himmah yang keras/kuat itu tidak bisa menjadikan apa apa seperti yang kau inginkan, apabila tidak ada dan bersamaan dengan taqdir dari Alloh...
Jadi hikmah ini (Sawa-biqul himam) mengandung arti menentramkan hati murid dari keinginannya yang sangat SAWAA-BIQUL HIMAM (keinginan yang kuat)...
apabila keluar dari orang orang sholih/waliyullah itu disebut Karomah.
Apabila keluar dari orang fasiq disebut istidroj/ penghinaan dari Alloh.
Allah berfirman....
“Dan tidaklah kamu berkehendak, kecuali apa yang dikehendaki Alloh Tuhan yang mengatur alam semesta. (At-Takwir 29)...
“Dan tidaklah kamu menghendaki kecuali apa yang dikehendaki oleh Alloh, sungguh Alloh maha mengetahui, maha bijaksana. (QS. Al-Insaan 30)